Salah satu cara untuk meningkatkan warna pada ikan arwana adalah melalui proses tanning. Tanning Arwana merupakan metode buatan yang bertujuan merangsang ikan agar mengeluarkan pigmen warnanya, sehingga menghasilkan warna yang lebih cerah dan menarik.
Proses tanning dilakukan dengan memberikan sinar atau cahaya pada ikan selama periode tertentu. Untuk melaksanakan tanning, dapat menggunakan lampu ultraviolet (UV) dengan intensitas cahaya berkisar antara 6.000 hingga 16.000 K.
Table of contents
Baca Artikel Sejenis: Apakah Pelet Ikan Arwana Cocok Dijadikan Pakan Utama?
Apa yang Dimaksud Dengan Tanning Arwana?
Tanning Arwana merupakan suatu proses tangan manusia yang bertujuan untuk merangsang ikan Arwana agar mengeluarkan pigmen warna alaminya dengan intensitas yang lebih tinggi. Proses ini dilakukan untuk meningkatkan dan memperindah warna pada ikan Arwana, menjadikannya lebih cerah, menarik, dan memukau.
Dalam konteks perawatan ikan hias, tanning umumnya dilakukan dengan memberikan paparan cahaya ultraviolet (UV) pada ikan. Proses ini secara buatan menciptakan kondisi yang mirip dengan paparan sinar matahari langsung yang diperlukan oleh Arwana untuk mengembangkan warna alaminya.
Tanning dapat dilakukan dengan menggunakan lampu ultraviolet yang mampu memancarkan sinar UV dengan intensitas tertentu. Proses ini memicu produksi pigmen warna pada kulit ikan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kecerahan dan keindahan warna pada Arwana.
Tanning juga dapat membantu mengatasi perubahan warna yang terjadi akibat faktor lingkungan atau perubahan kondisi perairan dalam akuarium.
Perlu diperhatikan bahwa tanning yang tepat harus memperhatikan intensitas cahaya UV yang digunakan agar tidak merusak mata dan sisik ikan. Proses ini sebaiknya dilakukan dengan cermat dan sesuai dengan petunjuk serta rekomendasi ahli perawatan ikan Arwana.
Baca Artikel Sejenis: Tips Memilih Tankmate Arwana dan Cara Mengenali Jenisnya
Apakah Tanning Arwana Itu Penting?
Tanning memiliki peran penting dalam merawat Arwana, yang dikenal sebagai ikan Naga dan merupakan salah satu ikan hias termahal. Nilai tinggi juga diberikan pada indukan Arwana super red dengan karakteristik unik, mencapai nilai ratusan juta hingga milyaran rupiah.
Di habitat alami, Arwana tumbuh dengan sinar matahari langsung. Namun, saat dipelihara dalam tangki atau akuarium, kondisi ini sinar matahari langsung tidak selalu dapat dioptimalkan.
Cahaya matahari memberikan sejumlah keunggulan yang sangat bermanfaat bagi ikan. Sebagai sumber cahaya alami, sinar matahari menyediakan spektrum yang kaya dan alami, mendukung rangsangan sesuai dengan kondisi habitat asli ikan.
Selain itu, kandungan sinar ultraviolet (UV) dalam cahaya matahari merangsang produksi pigmen, yang pada gilirannya meningkatkan kecerahan dan daya tarik warna ikan. Paparan cahaya matahari juga membantu ikan memenuhi kebutuhan vitamin D secara alami, mendukung kesehatan tulang dan sistem kekebalan.
Selain manfaat ini, cahaya matahari memberikan stimulasi alami untuk aktivitas ikan, termasuk perilaku berenang dan berburu makanan. Lingkungan alami yang diciptakan oleh cahaya matahari juga membantu mengurangi stres dan memicu respons alami, seperti peningkatan nafsu makan.
Baca Artikel Sejenis: Apa Itu Astaxanthin Untuk Ikan, dan Seberapa Penting Manfaatnya?
Neo Helios Solar Color Booster Untuk Hasil Tanning Arwana yang Optimal
Proses tanning menjadi salah satu cara untuk mengganti efek sinar UV dari matahari, yang esensial untuk kematangan pigmen warna pada berbagai varietas arwana.
Beberapa pemilik arwana menggunakan lampu UV yang memiliki intensitas tinggi untuk meningkatkan warna, meskipun ini dapat dilakukan, namun perlu diketahui hal tersebut dapat menimbulkan risiko warna arwana akan gosong.
Maka dari itu solusi terbaiknya adalah dengan menggunakan Solar Color Booster. Lampu yang diperuntukkan untuk tanning arwana ini akan mengeluarkan warna natural dan memukau pada ikan arwana tanpa risiko merusak atau membakar kulitnya.
Dihasilkan melalui sumber cahaya tiga primer dengan suhu warna matahari 6700K, dimana ini merupakan cahaya yang setara dengan matahari jam 10 pagi, memberikan efek soft tanning yang mempercantik ikan, yang merupakan teknologi pertama di dunia
Solar Color Booster juga merangsang base color dari ikan arwana, sehingga tidak hanya warna sisik yang indah, tetapi juga warna kulit dasarnya seperti golden, hijau, biru, atau ungu, menjadi lebih terang. Hebatnya lagi lampu ini dapat digunakan sebagai lampu view tanpa merusak mata ikan.
Solar Color Booster menggunakan teknologi bio-optik dengan chip LED RGB berkualitas tinggi yang telah diuji ratusan kali oleh para profesional. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan warna alami pada ikan tanpa merusak tampilan warna baik saat dilihat dengan mata telanjang maupun melalui tangkapan layar gadget.
Dengan demikian, penggunaan sumber cahaya Solar Color Booster dapat memberikan hasil soft tanning yang optimal, view (pemandangan) memukau tanpa merusak mata, dan tidak berbahaya untuk ikan.
Baca Artikel Sejenis: Rekomendasi Produk Pakan Ikan JPD Untuk Arwana dan Predator
Perbedaan Antara Lampu Tanning dan Lampu Biasa
Untuk Anda yang masih belum memahami tentang lampu tanning, berikut ini kami akan memberikan gambaran perbedaan antara lampu tanning dan lampu biasa. Berikut adalah beberapa perbedaan utama:
1. Spektrum Cahaya
- Lampu tanning:
Lampu tanning, khususnya yang digunakan dalam konteks perawatan ikan hias, biasanya didesain untuk memancarkan spektrum cahaya yang mencakup sinar ultraviolet (UV), terutama UV-A dan UV-B. Sinar UV ini membantu merangsang produksi pigmen warna pada kulit ikan.
- Lampu Biasa:
Lampu biasa atau lampu penerangan sehari-hari biasanya didesain untuk memberikan cahaya yang cukup untuk penerangan umum tanpa memasukkan sinar UV yang signifikan.
2. Tujuan Penggunaan
- Lampu Tanning:
Digunakan khusus untuk proses tanning pada ikan hias, seperti Arwana, dengan tujuan meningkatkan dan memperindah warna alami ikan.
- Lampu Biasa:
Digunakan untuk penerangan umum di berbagai lingkungan, baik di rumah, kantor, atau tempat umum.
3. Intensitas Cahaya UV
- Lampu Tanning:
Biasanya memiliki intensitas cahaya UV yang lebih tinggi daripada lampu biasa, sesuai dengan kebutuhan untuk merangsang produksi pigmen warna pada ikan.
- Lampu Biasa:
Intensitas cahaya UV-nya biasanya lebih rendah dan tidak fokus pada pengaruh terhadap pigmen warna pada hewan.
Penting untuk mencatat bahwa penggunaan lampu tanning pada ikan harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai petunjuk produsen serta ahli perawatan ikan untuk menghindari potensi dampak negatif pada kesehatan ikan. Anda sebaiknya menggunakan Neo Helios Solor Color Booster agar hasilnya optimal.
