Koi Japan salah satu jenis ikan hias yang sangat diminati, sehingga sekarang banyak dikembangbiakkan dan dibudidayakan di seluruh dunia.
Pastinya setiap pecinta ikan koi bermimpi untuk mengisi kolamnya dengan beberapa jenis ikan koi terindah dan langka di pasaran. Maka tidak heran sebagian dari mereka rela untuk merogoh kocek dalam untuk import ikan dari luar negeri, terutama dari negara asalnya, yaitu Japan
Namun, jika Anda belum pernah mengimpor ikan hidup sebelumnya, Anda perlu tahu bahwa proses import bisa jadi kompleks, rumit, dan bisa jadi sangat mahal, karena persyaratan pengiriman dan pemeriksaan kesehatannya.
Di bawah ini adalah garis besar proses import koi Japan yang harus Anda pahami sebelum memutuskan untuk import ikan koi dari jepang.
Table of contents
1. Riset Harga Koi Import Japan
Langkah pertama sebelum memutuskan untuk import koi Japan adalah melakukan riset harga. Mulai dari harga ikan koi tersebut, hingga harga untuk mengurus segala perizinannya.
Berikut beberapa peternakan yang bisa dapat menjadi referensi harga
- Sakai Fish Farm Jepang (range harga hingga $200.000) Koi Bersertifikat Grade AAA, ukuran besar hingga jumbo.
- Kodama Koi Farm Jepang (range harga hingga $16.000) Koi Bersertifikat Grade AAA, ukuran besar hingga jumbo
Selian harga koi import Japan per ekornya, Anda juga harus memikirkan biaya untuk pajak dan karantina, yang mana dihitung berdasarkan ketentuan Peraturan Pemerintah No. 75 Tahun 2015 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang Berlaku pada Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Baca Artikel Lainnya : Koi adalah Keindahan
2. Kontak Dengan Fasilitas Sumber Koi Japan
Setelah mengetahui harga koi import Japan. langkah selanjutnya adalah menghubungi peternakan koi, baik melalui situs web, telepon, atau secara langsung.
Ini adalah langkah yang sangat penting dalam proses Japan koi import. E-mail atau panggilan telepon dapat menjadi indikator seberapa jauh tanggung jawab mereka sebagai peternak pengekspor, dan seberapa transparan mereka dalam menjalankan prosesnya.
Peternak Japan koi import yang legal akan jujur tentang informasi waktu terbaik dalam setahun untuk mengimpor koi, dan mereka bahkan adakalanya mendesak Anda untuk menunggu hingga ikan mencapai ukuran yang lebih kuat.
3. Permohonan Izin Import Koi Japan
Mungkin ada bea cukai tambahan yang berlaku atau persyaratan lisensi. Tergantung dari mana Anda mengimpor koi. Tahap pertama yang dilakukan seorang importir ikan adalah mengajukan permohonan import hasil perikanan ke kantor Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) di wilayah terdekat.
Anda mungkin perlu mengajukan, sebagai bisnis atau individu, untuk izin mengimpor hewan hidup. Persyaratannya akan berbeda per negara dan akan didasarkan pada tujuan import Anda. Pesanan besar ikan hias air dingin, seperti koi, biasanya memerlukan rencana biosekuriti yang menguraikan tindakan karantina dan prosedur operasi standar jika terjadi wabah penyakit.
Baca Artikel Lainnya : Nutrisi Untuk Ikan Koi
4. Persiapan Kedatangan dan Karantina
Bersiaplah untuk mengkarantina koi Anda saat mereka tiba. Mereka mungkin perlu tinggal di karantina selama beberapa bulan jika terjadi wabah.
Setelah Anda memiliki semua surat-surat yang diperlukan dan telah memberi tahu otoritas terkait, Anda perlu mempersiapkan kedatangan ikan Anda.
Sebagai hewan hidup, kelangsungan hidup mereka sensitif terhadap waktu dan keterlambatan dalam mengambil atau membongkarnya, jika tidak segera ditangani akan membahayakan kesehatan mereka.
Buat pengaturan untuk penjemputan cepat, dan selalu periksa ulang lokasi pelabuhan masuk. Akan bijaksana untuk memiliki rencana cadangan jika terjadi keadaan darurat pada hari kedatangan.
Fasilitas karantina juga perlu mendukung ikan selama dua minggu hingga beberapa bulan (jika terjadi wabah), jadi pastikan semua tangki dan peralatan dalam kondisi baik.
5. Keuntungan Mengimpor Koi Japan
Ada banyak alasan mengapa mengimpor koi Japan akan memberikan keuntungan bagi para kolektor. Berikut ini beberapa diantaranya:
- Mengimpor koi memungkinkan Anda memperoleh varietas koi ras asli, seperti Kohaku koi.
- Dengan mengimpor koi, Anda akan mendorong industri ikan global dan secara langsung membiayai fasilitas pembibitan.
- Selain membangun koneksi internasional, import dari peternakan terkemuka juga akan memungkinkan kolektor individu dan bisnis memperoleh varietas koi yang asli.
- Pemilik koi import memiliki kesempatan untuk memperkenalkan ikan koi impornya ke garis keturunan lokal, sehingga nantinya akan memperkaya keragaman genetik.
- Terlepas dari kesempatan untuk belajar dari peternak, pengalaman mengimpor koi sangat penting untuk bisnis yang ingin berkembang.
6. Kerugian Megimpor Koi Japan
Selain memiliki keuntungan, import koi Japan juga memiliki kerugiannya. Terutama saat berhadapan dengan pemasok yang tidak bisa berbahasa Inggris, bisa jadi akan terjadi miskomunikasi. Selain faktor bahasa tersebut berikut beberapa kerugiannya:
- Ikan import dapat membawa penyakit dan parasit eksotik, dan ini dapat ditularkan ke koi lokal. Kecuali jika protokol karantina diikuti secara ketat,
- Dokumen yang diperlukan bisa sangat banyak, bahkan di negara-negara maju. Koi import yang digunakan untuk keperluan hias mungkin memiliki persyaratan minimal, tetapi pembelian dalam jumlah yang banyak mungkin memerlukan dokumentasi di setiap langkahnya.
- Pengiriman harus diselesaikan dengan cepat, dan masalah pabean pada saat kedatangan dapat mengakibatkan biaya yang sangat tinggi.
- Tidak ada kepastian tentang ikan yang tepat yang akan Anda dapatkan. Kecuali jika Anda telah memilihnya secara langsung atau Anda bersedia membayar tarif premium.
- Keterlambatan pengiriman dapat mengakibatkan kematian ikan.
- Akan menghambat perkembangan peternak koi lokal.
- Pembeli harus waspada terhadap penipuan saat berhadapan dengan tempat pembibitan baru atau kecil.
Jika Anda telah berhasil impor koi Japan, jangan lupa untuk selalu beri perawatan terbaik, salah satunya dengan memberi pakan terbaik, seperti JPD yang secara efektif membantu melindungi & mendukung fungsi hati dan anti oksidar yang menjaga kondisi kulit ikan koi.
Baca Artikel Lainnya : pH Air Kolam Koi : Memahami Kimia Air