Baby koi atau koi anakan adalah istilah yang merujuk pada anak-anak ikan koi yang baru menetas. Mereka belum mencapai usia dewasa. Koi anakan biasanya memiliki panjang antara 1-3 cm. Memiliki warna yang belum terbentuk sepenuhnya.
Mereka membutuhkan perawatan khusus agar dapat tumbuh dengan sehat. Menjadi ikan dewasa yang indah dan kuat. Perawatan yang baik termasuk memberi mereka air yang bersih dan berkualitas. Selain itu pakan yang tepat, dan kondisi lingkungan yang aman dan stabil juga penting.
Baca Artikel Sejenis: Cara Budidaya Ikan Koi Untuk Pemula Agar Cepat Raih Cuan
Table of contents
Tips Merawat Baby Koi Agar Cepat Tumbuh Besar dan Sehat
Dengan perawatan yang baik dan telaten, koi kecil akan tumbuh sehat dan kuat. Nantinya mereka akan tumbuh menjadi ikan koi dewasa yang indah. Berikut ini tips merawatnya yang tepat, agar bayi koi tumbuh dewasa dengan kondisi sehat.
Baca Artikel Sejenis: Perawatan Maksimal Ikan Koi Anda Dengan 4 Produk Ini
1. Menjaga Kualitas Air Yang Baik
Pastikan air di akuarium atau kolam koi bersih dan berkualitas baik. Air yang buruk dapat mempengaruhi kesehatan anak ikan koi. Membuat mereka rentan terhadap penyakit. Gantilah air secara teratur. Lakukan tes air untuk memastikan pH, amonia, nitrit, dan nitrat dalam batas normal.
Jangan biarkan benda-benda asing masuk ke dalam kolam. Benda-benda asing seperti dedaunan, cabang, ranting dll, dapat memperburuk kualitas air. Pada akhirnya akan mempengaruhi kesehatannya.
Baca Artikel Sejenis: Seberapa Penting Gelembung Aerasi Kolam Untuk Ikan?
2. Pemberian Pakan Yang Tepat
Beri makanan yang cocok untuk ikan koi kecil ini. Anda dapat memberikan pakan khusus yang berukuran kecil dan mudah dicerna. Salah satu yang direkomendasikan adalah Mizuho Baby Koi.
Beri makan sebanyak yang dibutuhkan. Namun jangan berlebihan, karena hal tersebut dapat mempengaruhi kualitas air. Jangan terlalu sering memberi makan. Koi anakan tidak memerlukan makanan setiap saat. Beri makan 2-3 kali sehari, dengan porsi kecil. Berikan makanan sedikit-sedikit pada awalnya. Mahluk kecil ini masih memiliki perut yang kecil, sebaiknya memberikan makanan dalam jumlah yang tepat.
Baca Artikel Sejenis: Memilih Pakan Koi Terbaik untuk semua musim: Rahasia Ikan Koi yang Sehat
3. Jangan Campur dengan Ikan Lain
Koi anakan membutuhkan waktu untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Jangan campur mereka dengan ikan lain, terutama ikan yang lebih besar. Hal tersebut dapat membuatnya stres dan rentan terhadap penyakit.
Mereka membutuhkan ruang yang cukup untuk bergerak dan tumbuh. Ketika dicampur dengan ikan lain yang lebih besar, mereka mungkin akan terganggu. Bahkan bisa jadi dimakan oleh ikan lain.
4. Kontrol Suhu Air
Pastikan suhu air di kolam koi tetap stabil dan sesuai untuk anak ikan koi. Jangan biarkan suhu air terlalu panas atau terlalu dingin. Hal tersebut dapat mempengaruhi kesehatan mereka.
Gunakan thermostat untuk membantu memantau dan mengontrol suhu air di dalam kolam koi. Anda dapat mengatur suhu air sesuai yang diinginkan. Thermostat akan membantu mempertahankan suhu tersebut dengan stabil.
5. Mempersiapkan Kolamnya Dengan Cermat
Persiapkan kolam yang sesuai jumlah yang Anda miliki. Kolam koi yang terlalu penuh dapat membuatnya sulit berenang dengan baik. Untuk itu pastikan jumlahnya dalam kolam koi sesuai dengan kapasitasnya. Biasanya ukuran minimal untuk kolam anak koi adalah 1×1 meter dengan kedalaman 30-60 cm.
Lengkapi dengan penutup atau pagar untuk mencegahnya keluar dari kolam. Selain itu untuk melindunginya dari predator seperti burung atau kucing.
6. Harga Anakan Koi Dipasaran
Harga jual ikan koi kecil ini dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor. Diantaranya ukuran, warna, dan kualitas ikan tersebut. Pada umumnya harganya lebih murah dibandingkan dengan harga koi dewasa. Namun tetap harganya dapat bervariasi, tergantung pada jenis dan kualitasnya.
Biasanya harganya berkisar antara belasan ribu hingga puluhan ribu rupiah per ekor. Itu tergantung pada ukuran dan kualitasnya. Harganya lebih mahal jika memiliki warna yang lebih cerah. Terutama jika memilki pola yang lebih jelas, dan tubuh yang lebih sehat.
Namun, perlu diingat bahwa harga bukanlah satu-satunya faktor utama saat membeli ikan koi. Utamakan kualitas dan kesehatan ikan juga. Agar saat memeliharanya nanti tidak memilki banyak hambatan berbagai penyakit.
Baca Artikel Lainnya: Cara Mudah Raih Cuan Dari Bisnis Koi Farm (Budidaya Ikan Koi)
Jenis Pakan Baby Koi Agar Cepat Besar
Pemilihan pakan baby koi yang tepat sangat penting. Karena ini untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan mereka. Berikut adalah beberapa jenis pakan yang direkomendasikan:
1. Pelet Ikan
Pakan baby Koi yang pertama adalah Pelet Ikan. Pelet ikan ternyata juga bisa diberikan pada ikan koi kecil ini. Pastikan untuk memilih pelet baby koi yang kecil dan mudah dikunyah oleh mereka. Pelet baby koi ini dapat ditemukan pada salah satu produk Mizuho yaitu Mizuho Baby Koi.

Baca Artikel Sejenis: Agar Tidak Salah Memilih Pelet Ikan, Sebaiknya Ketahui Info Penting Ini
2. Cacing Darah
Selain pelet baby koi, cacing darah adalah salah satu makanan yang sangat disukainya. Cacing darah mengandung protein dan nutrisi yang sangat baik untuk pertumbuhan mereka.

3. Arthemia
Selain pelet baby koi dan cacing darah diatas, adalagi Artemia. Artemia adalah jenis plankton yang biasanya digunakan sebagai pakan ikan. Anda juga dapat memberi artemia sebagai makanan tambahan. Ini berguna untuk mempercepat pertumbuhan dan meningkatkan warnanya.

4. Sayuran
Sayuran seperti bayam dan selada juga dapat menjadi makanan tambahan bagi anak ikan koi. Jenis sayuran ini mengandung serat dan nutrisi penting yang dibutuhkan olehnya. Jangan lupa untuk potong kecil-kecil atau halus, agar dapat dimakan oleh mereka.

Pastikan untuk memberi makan secara teratur. Jangan memberi makan terlalu banyak sehingga mengakibatkan pencemaran air kolam. Pastikan untuk memonitor kondisi kesehatannya secara teratur. Konsultasikan dengan ahli ikan hias jika diperlukan.
Baca Artikel Lainnya: Apakah Bahaya Pakan Repack Untuk Ikan Hias? Ini Jawabannya