Pakan Ikan

7 Cara Pemilihan Pelet untuk Bayi Ikan Hias Yang Cocok

7 Cara Pemilihan Pelet untuk Bayi Ikan Hias Yang Cocok

Memilih pakan yang tepat untuk bayi ikan hias bukanlah perkara sepele. Bagaikan memilih susu formula untuk bayi manusia, pemilihan pelet untuk bayi ikan hias memerlukan perhatian ekstra karena kesalahan sekecil apapun bisa berakibat fatal bagi kehidupan mereka. 

Karena sistem pencernaan bayi ikan yang masih sangat sensitif dapat dengan mudah terganggu jika Anda memberikan pakan yang tidak sesuai. Karenanya kali ini Platinum Adi Sentosa akan berbagi cara penting dalam memilih pelet yang tepat untuk si kecil kesayangan Anda.



Perhatikan Ukuran Pelet yang Sesuai dengan Mulut Bayi Ikan

Ukuran pelet menjadi faktor krusial yang sering diabaikan banyak pecinta ikan hias. Bayi ikan memiliki mulut yang sangat kecil, dan memberikan pelet berukuran besar sama saja dengan memaksa seorang bayi menelan makanan orang dewasa. Akibatnya, ikan tidak bisa makan dengan baik dan pertumbuhannya akan terhambat drastis.

Namun demikian, pelet berukuran terlalu kecil juga bukan solusi yang tepat. Pelet yang terlalu halus akan mudah tenggelam dan mencemari air akuarium.Untuk bayi koi, pilih pelet 2,5 mm seperti pada Mizuho Koi Baby sedangkan untuk bayi goldfish, gunakan pelet khusus Mizuho Baby Goldfish yang berukuran lebih kecil yaitu 1,5 mm. Ukuran ini ideal karena dapat dimakan dengan mudah tanpa menyebabkan tersedak atau kesulitan menelan.

Pastikan Kandungan Protein Mencukupi untuk Pertumbuhan Optimal

Protein merupakan pondasi utama pertumbuhan bayi ikan, layaknya bata untuk membangun rumah. Kekurangan protein akan menyebabkan pertumbuhan terhambat, daya tahan tubuh lemah, dan ikan mudah terserang penyakit. Bayi ikan membutuhkan protein lebih tinggi dibandingkan ikan dewasa karena mereka sedang dalam masa pertumbuhan pesat.

Oleh karena itu, pilihlah pelet dengan kandungan protein minimal 48-50%. Mizuho Baby Goldfish mengandung protein minimum 48%, sementara Mizuho Koi Baby memiliki kandungan protein lebih tinggi yaitu minimum 50%. Kandungan protein yang optimal ini akan memastikan bayi ikan Anda tumbuh sehat dan kuat sejak usia dini.

Pilih Pelet Terapung untuk Memudahkan Kontrol Pemberian Pakan

Tipe pelet terapung (floating) sangat direkomendasikan untuk bayi ikan karena memungkinkan Anda mengontrol jumlah pakan yang dikonsumsi. Pelet yang tenggelam sulit dipantau dan dapat menyebabkan overfeeding yang berujung pada pencemaran air. Air yang tercemar adalah musuh terbesar bagi bayi ikan karena sistem kekebalan tubuh mereka belum sempurna.

Pilih Pelet Terapung untuk Memudahkan Kontrol Pemberian Pakan

Selain itu pelet terapung memungkinkan Anda mengamati nafsu makan ikan secara langsung. Jika ikan tidak segera merespon makanan, Anda dapat langsung mengangkat pelet yang tidak dimakan untuk mencegah pembusukan dalam air. Kedua produk Mizuho yang disebutkan menggunakan tipe floating yang sangat cocok untuk kebutuhan ini.

Cari Pelet dengan Kandungan Astaxanthin Alami untuk Warna Cerah

Warna cerah adalah dambaan setiap pecinta ikan hias, namun banyak yang tidak menyadari bahwa pembentukan warna harus dimulai sejak bayi. Memberikan pakan tanpa astaxanthin sama saja dengan menunggu keajaiban yang tidak akan pernah terjadi. Warna ikan yang pudar di masa dewasa sulit untuk diperbaiki, bahkan dengan suplemen warna terbaik sekalipun.

Untungnya kedua produk Mizuho mengandung bakteri Paracoccus yang kaya astaxanthin alami. Astaxanthin alami ini tidak hanya aman dikonsumsi bayi ikan, tetapi juga lebih efektif dalam meningkatkan warna merah dibandingkan pewarna sintetis. Pemilihan pelet untuk bayi ikan hias dengan kandungan astaxanthin akan memastikan ikan Anda memiliki warna yang memukau sejak kecil.

Perhatikan Kandungan Beta Glucan untuk Sistem Imun yang Kuat

Sistem kekebalan tubuh bayi ikan sangat rentan terhadap serangan bakteri dan virus. Tanpa perlindungan yang memadai, bayi ikan dapat mati mendadak tanpa gejala yang jelas. Beta glucan berperan penting sebagai imunostimulan yang memperkuat daya tahan tubuh ikan sejak usia dini.

Meskipun demikian, tidak semua pelet mengandung beta glucan dalam jumlah yang memadai. Mizuho Baby Goldfish dan Mizuho Koi Baby telah diformulasi khusus dengan beta glucan yang cukup untuk menstimulasi sistem imun bayi ikan. Investasi pada pakan berkualitas dengan beta glucan akan menghindarkan Anda dari kerugian besar akibat kematian ikan di kemudian hari.

Pilih Pelet dengan Prebiotik dan Probiotik untuk Pencernaan Sehat

Masalah pencernaan adalah pembunuh nomor satu bayi ikan hias. Sistem pencernaan yang belum sempurna membuat mereka sangat sensitif terhadap makanan yang sulit dicerna. Pemberian pakan tanpa prebiotik dan probiotik dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang berujung pada kematian.

Sebaliknya, pelet dengan kandungan prebiotik dan probiotik akan membantu mengembangkan bakteri baik dalam saluran pencernaan ikan. Bakteri baik ini tidak hanya membantu pencernaan tetapi juga mengurangi produksi amonia yang berbahaya. Kedua produk Mizuho mengandung prebiotik dan probiotik yang telah terbukti efektif menjaga kesehatan pencernaan bayi ikan.

Pastikan Kandungan Serat Tidak Berlebihan

Kandungan serat yang terlalu tinggi dapat menyebabkan masalah pencernaan serius pada bayi ikan. Berbeda dengan ikan dewasa yang sudah memiliki sistem pencernaan mature, bayi ikan membutuhkan pakan yang mudah dicerna dengan kandungan serat yang terkontrol.

Serat berlebihan akan menyebabkan konstipasi dan gangguan penyerapan nutrisi. Perhatikan bahwa Mizuho Baby Goldfish memiliki kandungan serat maksimal 2%, sementara Mizuho Koi Baby hanya 2%. Perbedaan ini menunjukkan formulasi yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik masing-masing jenis ikan. Pemilihan pelet untuk bayi ikan hias dengan kandungan serat yang tepat akan memastikan pencernaan optimal dan pertumbuhan yang sehat.