Ini Pentingnya Menjaga Kadar Oksigen Dalam Air Kolam Ikan

Memastikan kadar oksigen dalam air kolam sangat penting untuk kesehatan ikan dan ekosistem kolam secara keseluruhan. Kadar oksigen yang tidak memadai dapat menyebabkan stres pada ikan, memperlambat pertumbuhan, hingga menyebabkan kematian. 

Di alam liar, ikan mendapatkan oksigen dari aliran air yang bergerak, tetapi dalam lingkungan buatan seperti kolam, Anda memerlukan alat khusus untuk menjaga kadar oksigen tetap optimal. 

Baca Artikel Sejenis: Cara Menjaga Kejernihan Air Kolam Ikan dengan Bakteri Baik

Kenapa Menjaga Kadar Oksigen Dalam Air Kolam Itu Penting?

Menjaga kadar oksigen dalam air kolam sangat penting karena oksigen adalah elemen vital bagi kehidupan organisme di dalam kolam. 

Oksigen yang terlarut dalam air diperlukan oleh ikan untuk bernapas, sehingga tanpa kadar oksigen yang cukup, ikan akan mengalami stres. Selain itu, membuat pertumbuhan mereka akan terhambat, dan dalam kondisi ekstrim, ikan bisa mati. 

Selain itu, kadar oksigen yang baik juga membantu mikroorganisme yang berperan dalam proses penguraian limbah organik, seperti sisa makanan dan kotoran ikan. 

Mikroorganisme ini memecah zat-zat berbahaya seperti amonia dan nitrit menjadi senyawa yang kurang beracun, menjaga kualitas air tetap sehat.

Kadar oksigen yang rendah di dalam air kolam dapat menyebabkan lingkungan yang tidak sehat, di mana alga berbahaya dan bakteri patogen bisa berkembang biak, yang kemudian meningkatkan risiko penyakit bagi ikan. 

Di musim panas, kadar oksigen di kolam cenderung turun karena suhu air yang meningkat, sehingga ikan menjadi lebih rentan terhadap masalah pernapasan. 

Oleh karena itu, menjaga kadar oksigen dalam kolam sangat penting untuk memastikan kesehatan ikan, kualitas air yang baik, dan keberlanjutan ekosistem kolam secara keseluruhan.

Baca Artikel Sejenis: Apakah Gelembung Air Kolam Ikan Penting? Ini Penjelasannya

Apa Ciri Kadar Oksigen Dalam Air Kolam Rendah?

Ikan Mengapung di Permukaan Air

Ikan sering kali akan mengapung di dekat permukaan air dan berusaha mendapatkan oksigen langsung dari udara. 

Ini karena di permukaan air terdapat kadar oksigen yang lebih tinggi dibandingkan bagian bawah kolam. Perilaku ini disebut “gasping” dan merupakan tanda utama kadar oksigen rendah.

Ikan Terlihat Lelah dan Lesu

Kadar oksigen yang rendah membuat ikan sulit bernafas sehingga mereka terlihat kurang aktif, lemah, dan tidak bergerak sebanyak biasanya.

Ikan juga mungkin enggan makan karena energi mereka terkuras hanya untuk bernapas.

Pertumbuhan Alga yang Berlebihan

Kurangnya oksigen di dalam air sering disertai dengan pertumbuhan alga yang berlebihan. 

Alga dapat mengambil oksigen di malam hari melalui respirasi, dan jika jumlahnya terlalu banyak, mereka dapat dengan cepat mengurangi kadar oksigen yang tersisa di kolam.

Air Menjadi Keruh atau Bau Tidak Sedap

Ketika oksigen rendah, proses penguraian organik oleh bakteri aerob (bakteri yang memerlukan oksigen) melambat. 

Sebaliknya, bakteri anaerob (yang tidak memerlukan oksigen) mengambil alih, menyebabkan air menjadi lebih keruh, dan sering menghasilkan bau tidak sedap seperti bau busuk atau amonia.

Ikan Mengalami Stres atau Penyakit

Ikan yang terus-menerus kekurangan oksigen akan mengalami stres, yang membuat sistem kekebalan tubuh mereka melemah. Ini dapat meningkatkan risiko penyakit atau infeksi parasit.

Sirkulasi Air yang Buruk

Jika air di kolam terlihat tidak bergerak atau stagnan, ini bisa menjadi indikasi bahwa kadar oksigen menurun. Kurangnya sirkulasi air berarti tidak ada proses alami yang membantu meningkatkan pertukaran oksigen di dalam air.

Baca Artikel Sejenis: Faktor Penting Dalam Memilih Mesin Pompa Air Kolam Ikan

Alat Yang Dapat Menjaga Kadar Oksigen Dalam Air Kolam

Alat yang dapat digunakan untuk menjaga kadar oksigen dalam air kolam beragam, namun alat yang sangat penting untuk Anda miliki adalah pompa aerasi (Aerator).

Pompa aerasi atau aerator merupakan alat yang paling penting dalam menjaga kadar oksigen di dalam air kolam. 

Alat ini bekerja dengan menyuntikkan udara ke dalam air melalui serangkaian tabung dan diffuser, sehingga meningkatkan pertukaran oksigen antara udara dan air. 

Aerator sangat efektif untuk memastikan ikan dan organisme lain dalam kolam mendapatkan suplai oksigen yang cukup, terutama di kolam dengan kepadatan ikan yang tinggi. 

Selain membantu menjaga kadar oksigen, aerator juga menciptakan sirkulasi air yang baik, yang mencegah terjadinya area stagnan di dalam kolam. 

Dengan sirkulasi yang teratur, pompa ini juga membantu menjaga kebersihan air, mencegah penumpukan kotoran dan racun seperti amonia yang berbahaya bagi ikan. 

Penggunaan pompa aerasi sangat krusial, maka dari itu penting untuk Anda memilih yang berkualitas, seperti Matala Linear Diaphragm Air Pumps. 

Matala Linear Diaphragm Air Pumps

Ini adalah pilihan yang sangat baik untuk meningkatkan oksigen dalam air, terutama dalam bidang akuakultur dan pengolahan limbah. Pompa ini memenuhi standar industri dengan baik dan memberikan solusi aerasi yang andal serta efisien.

Dengan teknologi bebas minyak, produk ini ramah lingkungan dan tidak menghasilkan suara bising yang mengganggu.

Pompa Matala ini membantu menjaga kolam atau tangki tetap bersih dan sehat, menjadikannya pilihan ideal untuk kebutuhan industri dan komersial.

Selain itu, tersedia delapan tipe pompa, mulai dari HK 40L hingga HK 250L, sehingga memudahkan pengguna dalam menyesuaikan dengan kebutuhan kolamnya. Berikut ini spesifikasi lengkapnya:

Itulah informasi mengenai pentingnya menjaga kadar oksigen dalam air kolam ikan. Mengingat pentingnya oksigen untuk kesehatan ikan Anda, maka sebaiknya Anda memilih pompa Matala Linear Diaphragm Air Pumps untuk #hasilyangmaksimal.

Baca Artikel Sejenis: Meningkatkan Kualitas Air Kolam Ikan dengan 3 Produk Matala